[6] [Berita] [slider-top-big] [Berita]

Visi Misi

Malaria Center adalah lembaga koordinatif dibawah koordinasi Kepala Daerah/Bupati untuk melaksanakan tugas dan tanggungjawab pemerintahan daerah dalam rangka mewujudkan kehidupan masyarakat yang terbebas dari penularan malaria


TUGAS POKOK
  1. Melaksanakan tugas Pemerintah Daerah dalam menanggulangi penyakit malaria di Kabupaten Halmahera Selatan
  2. Melaksanakan tugas dalam hal pengembangan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah


FUNGSI 
  1. Melakukan koordinasi, sinkronisasi dan kerjasama terhadap berbagai stakeholder untuk mendukung kebijakan pemerintah daerah dalam menanggulangi malaria 
  2. Sebagai pusat informasi kegiatan pengendalian malaria di Kabupaten Halmahera Selatan
  3. Sebagai pusat aktifitas dalam pengendalian malaria di Kabupaten Halmahera Selatan
  4. Menjalankan fungsi sekretariat dari Pusat Pengendalian Malaria (Malaria Center) Kabupaten Halmahera Selatan dalam hal ini Gedung Malaria Center



VISI

Bersama Menuju Halsel Bebas Malaria

MISI
  1. Membangun dan memperkuat sistem penanggulangan penyakit malaria
  2. Memberdayakan masyarakat untuk mewujudkan lingkungan yang terbebas dari penularan malaria
  3. Menggalang kemitraan seluas-luasnya dalam penanggulangan malaria
  4. Menjamin pelayanan kesehatan yang bermutu untuk mencegah dan menangani penyakit malaria.
  5. Menjadikan Malaria Center sebagai pusat belajar, informasi, komunikasi dan aktifitas dalam penanggulangan malaria


NILAI-NILAI
  1. Learning
  2. Partnership
  3. Creative, Innovative dan Initiative
  4. Responsiveness
  5. Team work dan collaboration



STRATEGI

Pada tanggal 9 Juni 2007 segenap komponen masyarakat kabupaten Halmahera Selatan mendeklarasikan sebuah gerakan yang dinamakan Deklarasi Labuha Gebrak Malaria. Deklarasi ini untuk mewujudkan komitmen Halmahera Selatan Bebas Malaria.

Untuk mewujudkan deklarasi tersebut maka dalam rencana strategis pengendalian malaria ditargetkan Halmahera Selatan dapat mencapai Bebas malaria atau eliminasi di tahun 2025. Untuk itu strategi yang dilakukan adalah :
  1. Menurunkan angka kematian menjadi 0 (nol) atau zero kematian.
  2. Menurunkan kasus malaria pada desa-desa endemis tinggi dan sedang sehingga mencapai kategori desa endemis rendah.
  3. Memutuskan penularan malaria pada desa endemis rendah sehingga menjadi  desa bebas malaria melalui kegiatan-kegiatan pre-eliminasi malaria.
  4. Upaya program eliminasi atau bebas malaria dimulai dari desa dan pulau-pulau secara bertahap dan berkelanjutan